Acara ini dibuka oleh Wakil Rektor II / Kepala Lembaga Penelitian Universitas YARSI, Ahmad Rusdan Handoyo Utomo, Ph.D., dan dipimpin oleh Dr. Juniarti S.Si., M.Si., Kepala Pusat Penelitian Herbal Universitas YARSI. Kegiatan ini juga melibatkan kerjasama dengan Universitas Pradita, yang diwakili oleh Wahyu Tisno Atmojo, S.Kom., M.Kom., selaku Kaprodi Sistem Informasi, dan Wakil Ketua I Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi BPKP, Syamsu Alang, S.Sos., M.Si.
Tujuan dan Dampak Positif Kegiatan
Acara pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya petugas kebersihan dan keamanan yang memiliki penghasilan rendah. Program ini memberikan pelatihan mengenai budidaya tanaman herbal dan pengolahan lele, yang dapat menjadi sumber pendapatan tambahan sekaligus meningkatkan kualitas hidup. Dengan pendekatan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi, program ini mengintegrasikan prinsip Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk terlibat langsung dalam kegiatan nyata di lapangan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama dalam pengurangan kemiskinan (SDG 1), penciptaan pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi (SDG 8), serta konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab (SDG 12).
Harapan dan Kontribusi terhadap SDGs
Melalui pengembangan kebun herbal dan budidaya lele, diharapkan acara ini dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pola konsumsi yang sehat dan ramah lingkungan. Selain itu, ini juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan membuka peluang ekonomi baru. Program ini diharapkan menjadi contoh bagi pengembangan solusi berkelanjutan yang mengintegrasikan keberlanjutan ekonomi dan kesehatan.