“Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri.”
— QS. Al-Hasyr: 19
Kebanyakan orang hari ini sibuk mengejar banyak hal: karier, validasi sosial, kekayaan, pengakuan. Namun, ada satu hal yang sering dilupakan: mengenal diri sendiri.
Padahal, bagaimana mungkin kita bisa memahami dunia jika kita belum tahu siapa diri kita sesungguhnya?
Kenapa Mengenal Diri Itu Penting?
Mengenal diri (self-awareness) adalah pondasi dari kesehatan mental dan spiritual. Dengan mengenal diri:
Kita lebih mudah menentukan arah hidup
- Kita lebih kuat menghadapi kritik dan tekanan
- Kita tidak mudah iri pada hidup orang lain
- Kita tahu batas kemampuan dan potensi kita.
Sebaliknya, orang yang tak kenal dirinya akan mudah tersesat dalam hidup, kehilangan makna, bahkan terjebak dalam pencitraan palsu hanya demi terlihat baik di mata orang lain.
Refleksi Diri Dalam Pandangan Islam
Islam sangat menekankan pentingnya introspeksi dan mengenal diri. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman:
“Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.”
— QS. Adz-Dzariyat: 56
Artinya: Tujuan hidup manusia adalah untuk beribadah, yakni mengenali, mendekatkan diri, dan tunduk kepada Allah. Maka, mengenal diri adalah langkah awal untuk mengenal tujuan hidup.
3 Langkah Memulai Perjalanan Mengenal Diri:
- Luangkan waktu untuk diam
Jauh dari gadget, media sosial, dan keramaian. Dengarkan suara hati. - Tulis jurnal harian
Tulis apa yang kamu rasakan, takutkan, syukuri, dan harapkan. - Evaluasi hubunganmu dengan Allah
Apakah salatmu hanya rutinitas? Sudahkah kamu merasa dekat atau justru jauh?
Kita tak bisa mengubah dunia sebelum mengubah diri sendiri. Dan kita tak bisa mengubah diri sebelum mengenal siapa kita.
Kenali dirimu, dan kamu akan tahu untuk apa kamu hidup?
